Anggota DPRD Sumsel Fenus Antonius Fasilitasi Atlet MMA Dalam Kejuaraan PON Aceh-Medan

oleh -169 views
oleh

OKU Timur, IN – Wujudkan impian para Atlet yang telah membawa nama OKU Timur ditingkat Provinsi, salah satu Anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan dari Partai Amanat Nasional Fenus Antonius memfasilitasi Atlet MMA dari PSHT OKU Timur untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Medan.

Hal ini diduga karena kurangnya perhatian Pemerintah dan KONI OKU Timur dalam mendukung Atlet untuk lebih maju dan menunjukkan bakat Atlet lokal ke tingkat Nasional.

Selain itu diduga minimnya anggaran, sehingga KONI OKU Timur seolah menutup mata terhadap Atlet yang sempat mengharumkan nama OKU Timur dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Lahat beberapa waktu yang lalu.

Baca Juga :  DPRD Setujui Raperda APBD OKU Timur T.A. 2024

Berdasarkan hal tersebut, mengakibatkan tiga atlet Mixed Martial Arts (MMA) dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) terancam batal untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh- Medan

Ketiga atlet tersebut diantarnya, Muhammad Rohman Hidayatullah (77 kg Putra), Sandy Permana (70 kg Putra), dan Ani Zulfa Latifah (56 Kg Putri)

Rahmat Pelatih ketiga atlet tersebut saat diwawancarai mengungkapkan terpaksa berharap pada kebaikan hati individu, karena KONI OKU Timur tidak menyediakan dana untuk keberangkatan mereka.

“KONI OKU Timur tidak mengalokasikan anggaran untuk keberangkatan atlet, baik cabang baru maupun lama,” terang Rahmat, mengutip pernyataan Ketua KONI OKU Timur, Onasis, pada Kamis, (12/9/2024).

Baca Juga :  Bupati Enos Berikan Reward Kepada Atlet Porprov

Pernyataan ini menyoroti ketidakmampuan lembaga tersebut dalam memprioritaskan dan mendukung talenta lokal.

Ditengah krisis ini, Fenus Antonius, SE, MM, yang merupakan  Anggota DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) dan adik kandung Calon Bupati OKU Timur Fery Antoni, SE, MM, memberikan bantuan finansial agar ketiga atlet kebanggaan  Bumi Sebiduk Sehaluan bisa berangkat dan bertanding pada PON Aceh-Medan.

“Kami berterima kasih kepada pak Fenus Antonius atas dukungan finansial yang diberikan. Bantuan ini tidak hanya menyelamatkan partisipasi kami di panggung nasional tetapi juga menyoroti pentingnya dukungan nyata bagi atlet berprestasi,” terangnya.

Baca Juga :  Limbah Tahu Disulap Menjadi Bio Gas Rumahan

Langkah Fenus Antonius ini tidak hanya menyelamatkan nasib atlet, tetapi juga membukatikan masih lemah pengelolaan anggaran dalam bidang olahraga di OKU Timur.

Dengan keberangkatan yang dijadwalkan hari ini, situasi ini memunculkan pertanyaan serius, mengapa pengelolaan dana olahraga begitu rapuh hingga mengandalkan dukungan individu untuk memberangkatkan atlet berbakat.

Prestasi gemilang para atlet MMA dari PSHT ini seharusnya menjadi kebanggaan daerah, bukan beban bagi individu.

Ini panggilan mendesak bagi pihak berwenang untuk melakukan perbaikan dalam pengelolaan dan memastikan dukungan berkelanjutan bagi atlet yang berjuang keras mengukir prestasi.