Tiongkok Tuding Latihan Gabungan Militer AS Upaya Bangun Aliansi Indo-Pasifik

oleh -762 views
oleh
Militer
Ilustrasi

IN – Ketegangan Tiongkok dan Amerika Serikat masih berlanjut. Kali ini Tiongkok menyebut latihan gabungan militer besar Amerika Serikat bersama 14 negara lain, termasuk Indonesia, dituding sebagai upaya Amerika Serikat membangun aliansi Indo-Pasifik. Sedikitnya 5.000 tentara dari 14 negara, termasuk Indonesia dan Amerika Serikat berlatih bersama di Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan dan Kepulauan Riau.

Perluasan latihan gabungan dalam Super Garuda Shield disebut media pemerintah Tiongkok sebagai upaya AS membangun aliansi serupa NATO di Indo-Pasifik. Analis menilai pemilihan lokasi dan waktu latihan belum tentu ditunjukan pada Tiongkok.

Baca Juga :  Kades Ini, Ladas Kalau Ada Masalah, Berani Jadi Timses, Dukung Salah Satu Caleg

Seperti dikatakan Brian Harding. Ia menyebut latihan yang digelar menunjukkan profesionalitas indonesia dalam bekerjasama dengan militer AS dan memastikan indonesia bisa membela wilayah airnya.

“Tiongkok menyaksikan ini dengan seksama dan mencatat apa saja taktik, tehnik dan prosedur yang dipelajari Indonesia dari pasukan militer terkuat di dunia yaitu AS,” ucap Brian.

Sementara itu mantan Gubernur Lemhanas Agus Widjojo menilai latgab tersebut menunjukkan operasionalisasi politik bebas aktif indonesia dalam konteks kekinian.

Baca Juga :  Bupati OKU Timur, Hadiri Pengajian Dan Pelantikan Muslimat NU

Seperti diketahui, Latgabma Super Garuda Shield 2022 dimulai sejak 3 Agustus 2022 dan diikuti oleh beberapa negara yaitu Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Jepang, Indonesia, Malaysia, Singapura, Papua Nugini, Korea Selatan, India, Timor Leste, dan Kanada. (***)

Print Friendly, PDF & Email