Sekda OKU Hadiri Konsultasi Publik Ke-II RPJMD 2021-2026

oleh -561 views
oleh

OKU investigasinusantara.com – SEKDA OKU Dr. Drs. Ir. H. Achmad Tarmizi, SE, SH, MT, M.Si, MH, M.Pd, Menghadiri Acara Konsultasi Publik Ke-II (KP-2) Pembuatan dan Pelaksanaan KLHS dalam menyusun RPJMD 2021-2026, Bertempat Ruang Bina Praja Pemkab OKU. Jumat, 18/06/2021.

Turut hadir dalam acara ini, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Kabag, Camat serta Undangan Lainnya.

Sekda OKU Dr. Drs. Ir. H. Achmad Tarmizi, SE, SH, MT, M.Si, MH, M.Pd, Menyampaikan Fokus RPJMD Kabupaten OKU tahun 2021-2026, yaitu pada tahun 2021 dan 2022 masih terfokus pada pembangunan infrastruktur dan peningkatan SDM di Kabupaten OKU tahun 2023 dan 2024 masih sama, yaitu meningkatkan dan memantapkan infrastruktur dan SDM di dukung oleh tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien, sedangkan pada tahun 2025 memantapkan infrastruktur dan kualitas SDM yang mandiri, sejahtera dan berbasis kearifan lokal.

Baca Juga :  Plh Bupati OKU Hadiri Acara Kunker DWP Sumsel

Adapun permasalahan RPJMD Kabupaten OKU tahun 2021-2026 adalah sumber daya alam dan kelestarian lingkungan yang ada di Kabupaten OKU, konektifitas dan pengembangan wilayah, tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi, penanggulangan kemiskinan dan pengangguran, peningkatan sumber daya manusia, nilai tambah ekonomi dan daya saing, serta pengembangan pertanian.

Kepala Bappelitbangda Kabupaten OKU Ir. Gunawan Somad, M.M juga menyampaikan konsultasi publik RPJMD Kabupaten OKU 2021-2026 dilaksanakan atas dasar UU. No. 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, UU. No. 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, dan Permendagri No. 86 tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian, dan evaluasi pembangunan daerah, tara cara evaluasi Raperda tentang rancanganan Peraturan daerah tentang RPJPD dan RPJMD, serta tata cara perubahan RPJPD, RPJMD, dan RKP.

Baca Juga :  Pemkab OKI Sambut Baik Kehadiran SMSI

Tujuan dilaksanakan forum ini untuk menyempurnakan rancangan awal RPJMD Kabupaten OKU 2021-2026 berdasarkan masukan-masukan hasil kesepakatan forum. (***)