Pastikan Keamanan Menjelang Natal,Kapolres Bersama PJU Polres OKU Timur Tinjau Sejumlah Gereja

oleh -490 views
oleh

OKU Timur, IN – Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono , S.I.K., M.H., bersama PJU Polres OKU Timur melaksanakan pengecekan kesiapan Perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 di beberapa Gereja yang ada di wilayah Belitang, Minggu, 24/12/2023.

Turut mendampingi Kapolres OKU Timur Kasat Intelkam IPTU Arie Gusman S.E.,M.M., Kasat Lantas IPTU Panca Mega Surya HDY S.H.,M.H., Kasat Reskrim AKP Hamsal, Kabag Ops Polres OKU Timur KOMPOL Tamimi S.H.,M.M., Kapolsek Buay Madang Timur IPDA Sapariyanto, S.H., serta beberapa anggota dari Polres OKU Timur.

Baca Juga :  Peduli Bencana Sumbar, Bukit Asam (PTBA) Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang

Setibanya di Gereja Desa Bangun Sari Kecamatan Buay Madang Timur, Kapolres OKU Timur dan rombongan disambut langsung oleh Ketua panitia bersama panitia Misa dan Natal lainnya.

Selanjutnya, Kapolres bersama rombongan melakukan pengecekan mulai dari Persiapan, Sistem dan Tempat Pengamanan pada saat kegiatan ibadah berlangsung, kemudian Lokasi tempat dan ruang pelaksanaan Misa Natal 2023, serta pengecekan lokasi tempat do’a Tuguran.

Saat melakukan pengecekan gereja, Kapolres juga berkoordinasi dengan masing masing pendeta dan pemuka agama, sembari menyampaikan bahwa Polres OKU Timur telah tersebar beberapa Intelijen siap mengamankan ibadah perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Juga :  Polres OKU Timur Ungkap 43 Kasus dan Amankan 18 Tersangka

“Nantinya dalam pengamanan ini, Polres OKU Timur akan bersinergi dengan petugas keamanan dari TNI, Pol PP serta pihak keamanan lainya, dengan harapan agar para umat dalam melangsungkan kegiatan ibadah dapat berjalan dengan hikmat dan tidak sampai terjadinya gangguan Kamtibmas lainnya,” katanya.

Kapolres AKBP Dwi Agung Setyono juga menghimbau kepada panitia agar jema’at tidak terlalu banyak membawa barang, tidak memakai jaket dan jas hitam, cukup membawa buku do’a.

Baca Juga :  Bupati Enos Resmikan Gereja Katolik Stasi Santo Martinus

“Penempatan personel Polri guna pengamanan dilakukan, baik secara terbuka maupun tertutup, dengan demikian masyarakat yang merayakan Natal dapat merasakan kehadiran Polri, dan tanpa merasa takut kembali akan terjadi gangguan Kamtibmas selama peribadatan berlangsung,” tegasnya. (Kiwan)