OKU Timur, IN – Guna antisipasi terjadinya kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan mengantisipasi adanya dugaan pencampuran BBM dengan air, Polsek Buay Madang Timur Polres OKU Timur melaksanakan monitoring ke Pertashop yang ada di wilayah hukum Polsek Buay Madang Timur. Sabtu, 30/03/2024.
Kegiatan monitoring ini dilaksanakan oleh personil Polsek Buay Madang Timur pada Pertashop yang terletak di Desa Kumpul Rejo Kecamatan Buay Madang Timur Kabupaten OKU Timur yang beroperasi pukul 06.30 wib sampai dengan pukul 21.30 wib. Kegiatan monitoring di adakan sekira pukul 11.00 wib.
Dari hasil kegiatan monitoring ini tercapainya beberapa informasi yaitu tidak ditemukan BBM bercampur dengan air, harga Pertamax per liter dengan harga Rp. 13 500 (tiga belas ribu lima ratus Rupiah), dan Dexlite per liter dengan harga Rp. 14.900 (empat belas ribu sembilan ratus Rupiah) dengan stok per 1000 liter pertamax dan Dexlite.
Dalam keterangannya Kapolsek Buay Madang Timur Iptu Sapariyanto SH melalui Via Whatsapp mengatakan “tujuan dari dilakukan pengecekan dan monitoring Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk mencegah terjadinya Kecurangan dan kelangkaan sekaligus memonitor harga BBM di wilayah hukum Polsek Buay Madang Timur saat bulan Ramadhan dan menjelang lebaran,” tegasnya.
Kegiatan dilaksanakan oleh Personil Polsek BMT PS. Kanit Sabhara Aiptu Darul Hutni dan Bripka Adi Suryadi yang menghimbau pengurus dan karyawan Pertashop agar saat pendistribusian tidak melakukan penyimpangan / kecurangan BBM dalam bentuk apapun, baik dari takaran ataupun kemurnian BBM.
Selain Pertashop juga dilaksanakan monitoring di penjual BBM eceran / Pertamini dan kepada penjual BBM eceran diberikan himbauan untuk menjual dengan harga yang wajar juga menjaga takaran dan kemurnian BBM di wilayah hukum Polsek Buay Madang Timur, kegiatan monitoring berjalan aman dan lancar. (Kiwan)