Pagaralam, investigasinusantara.com –
Pemerintah Kota Pagar Alam meraih Penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI) 1 juta pohon sambung pucuk kopi yang diberikan langsung oleh Customer Relation Manajer MURI, Andre Purwandono kepada Wakil Gubernur Ir. H. Mawardi Yahya dan Walikota Pagaralam Alpian Maskoni, dalam acara Launching gerakan 1 juta sambung pucuk tanaman kopi di kota Pagar Alam, bertempat di dusun Rempasai, Kelurahan Penjalang, Kecamatan Dempo Selatan. Sabtu, 04/09/2021.
Turut hadiri Bupati Musi Rawas Ratna Machmud, anggota DPRD sumsel Alferenzi Pagarbesi, Direktur utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin, Direktur keuangan dan umum PT. PUSRI Saifullah Lasindrang, Kepala Perwakilan Bank Indonesia I gede arnawa, Kepala OPD Pemprov Sumsel, Forkopimda kota pagar alam, dan jajaran Pemkot Pagaralam, masyarakat Pagar Alam dan undangan lainnya .
Walikota Pagaralam Alpian Maskoni, dalam sambutannya, menyampaikan ucapan terima kasih, Kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel. “Mewakili masyarakat kota pagar alam, kami berterima kasih kepada wakil gubernur sumsel Ir. H. Mawardi Yahya, serta jajaran Pemprov Sumsel yang sudah hadir dan dapat berkunjung serta bersilahturahmi ke kota Pagar Alam.” Ucapnya.
Walikota Pagar Alam juga menyampaikan bahwa Kota pagar alam dengan topografi berbukit dan pegunungan sangat cocok untuk mengembangkan varietas tanaman kopi khususnya robusta, sehingga pemkot pagar alam dengan berbagai upaya terus mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas hasil produksi kopi, salah satunya dengan program 1 juta sambung pucuk atau di kenal masyarakat pagaralam stek kopi.
Selain itu, Kota Pagar Alam telah menerima bantuan dari kementerian PUPR, melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Sumsel berupa 1 unit rumah produksi kopi dan solar dry di tahun 2020, dan 3 unit di tahun ini. hal ini akan sangat membantu kota pagar alam dalam upaya meningkatkan kualitas nilai tambah dari hasil produksi komoditi tanaman kopi.
“Mewakili masyarakat kota pagar alam, kami berterima kasih kepada Gubernur Sumsel H. Herman Deru, SH.,MM dalam bentuk nyata kepedulian Gubernur, atas bantuan perhatian dan alokasi khusus di kota pagar alam.” Imbuhnya.
Sementara dalam sambutan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Selatan Ir. H. Mawardi Yahya mengatakan kopi sambung pucuk tersebut dilakukan agar kualitas kopi khususnya di daerah pagar alam dapat semakin meningkat dan di kenal luas.
“Untuk mendukung program tersebut, Pemprov Sumsel memberikan bantuan 1 juta bibit untuk dilakukan sambung pucuk kopi melalui bantuan gubernur.” Ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut Wakil Gubernur Provinsi Sumsel Ir. H. Mawardi Yahya juga menyalurkan Bantuan Gubernur (Bangub) kepada sejumlah kelompok tani yang berupa, mesin pencacah limbah kopi, mesin penepung kopi, alat pencacah rumput, Bantuan irigasi perpompaan, KUR Cluster bawang merah, alat rosting, KUR Cluster jeruk, 50 ekor kambing serta 2 (dua) kandang kambing dan lain-lain.
Acara tersebut di akhiri dengan kegiatan sambung pucuk tanaman kopi yang dilakukan oleh Wakil Gubernur Ir. H. Mawardi Yahya. (Hermansyah)
