Enos ; OKU Timur Kabupaten Dengan Pertumbuhan Ekonomi Kedua di Sumsel

oleh -645 views
oleh

Palembang, IN Bupati OKU Timur H. Lanosin, S.T. (Enos) memaparkan visi dan misi yang menjadi acuan pembangunan Kabupaten OKU Timur dalam acara Indonesia Visioner Leader Season 10 Tahun 2022. Kamis, 19 Mei 2022 di ruang VIP Cave 789 Griya Sebiduk Sehaluan Dermaga Poin Pelembang.

Bupati Enos yang menjadi salah satu peserta babak penjurian Indonesia Visionary Leader (IVL) sesi ke-10 yang diselenggarakan oleh MNC Portal.

EnosTurut mendampingi Bupati OKU Timur dalam acara tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten OKU Timur, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten OKU Timur dan Kepala Badan Pengelola Kuangan dan Aset Daerah.

Dalam kesempatan itu, Bupati Enos membeberkan pertumbuhan ekonomi di daerahnya yang meningkat secara signifikan.

Enos mengatakan, pertumbuhan ekonomi daerahnya di tahun 2021 mencapai 4,66%, berbanding jauh dengan tahun 2019 yang hanya 0,37%.

“Kami sampaikan, semenjak pandemi, angka pertumbuhan ekonomi di daerah kami meningkat dari sebelumnya di tahun 2019 di angka 0,37%, tapi di tahun 2022 naik hingga 4,66%,” Imbuh Enos secara virtual di acara IVL X.

Menurut Enos, capaian itu menempatkan Ogan Komering Ulu Timur sebagai kabupaten dengan pertumbuhan ekonomi kedua tertinggi di Sumatera Selatan. Sejumlah sektor usaha menjadi pendorongnya, terutama sektor pertanian.

“Dan angka ini terbesar dan tertinggi kedua di Sumatera Selatan. (Pertumbuhan) ini didominasi oleh sektor pertanian. Selain itu juga didukung konstruksi, perdagangan, dan industri pengolahan,” ujarnya.

Enos menambahkan, sejumlah inovasi dan gebrakan demi kemudahan layanan perizinan terpadu satu pintu telah dilakukan untuk sektor industri, badan usaha, dan UMKM. Jajarannya juga terus berupaya agar sektor pertanian yang menjadi penopang utama tetap produktif.

“Kami terus menjaga agar sektor-sektor utama (terutama pertanian) tetap produktif dan aman serta beroperasi dengan baik. Kami juga terus mendorong belanja pemerintah,“ urainya.

Upaya lainnya adalah mendorong daya saing investasi dan optimalisasi local value chain dan melakukan penyaluran kredit melalui penguatan kelembagaan, sosialisasi, kemitraan UMKM dan koordinasi kelompok tani dengan seluruh OPD, Forkopimda, dunia usaha, akademisi, media massa dan kelompok masyarakat untuk ikut berpartisipasi mendorong pertumbuhan ekonomi.(***)