Disdikbud OKU Timur Terima Penghargaan Guinness World Records

oleh -29 views
oleh

Guinness World Records resmi mencatatkan rekor baru untuk pelat Pelatihan Artificial Intelligence (AI) terbanyak di dunia yang digelar di Griya Agung Palembang pada Sabtu, 20 September 2025.

Penilai resmi Guinness World Records, Mr. Austinclarck Herzogjohnson, memastikan kegiatan ini diikuti oleh 25.000 peserta dari berbagai daerah di Sumatra Selatan, sehingga berhak meraih pengakuan bergengsi di tingkat dunia.

Suasana gelaran akbar tersebut berlangsung meriah. Ribuan guru hadir langsung di Palembang, sementara puluhan ribu lainnya mengikuti melalui platform daring. Semangat belajar tanpa batas inilah yang menjadi bukti nyata keseriusan para pendidik dalam menyongsong era digital.

Dalam momen bersejarah ini, Pemerintah Kabupaten OKU Timur yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Wakimin, S.Pd., M.M., turut menerima piagam penghargaan Guinness World Records. OKU Timur tercatat sebagai daerah dengan jumlah peserta terbanyak, yakni 5.394 guru yang berpartisipasi aktif dalam pelatihan tersebut.

Baca Juga :  2000 Peserta Ikuti LKBB Yang Digelar DISDIKBUD OKU Timur, Peringati HAORNAS dan 17 Agustus

Tak berhenti di situ, sebagai wujud penghormatan sekaligus laporan resmi, Wakimin kemudian menyerahkan piagam penghargaan tersebut kepada Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T., M.M. di Ruang Audiensi Bupati, Rabu, 24 September 2025.

“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh guru di Kabupaten OKU Timur yang telah berpartisipasi dalam pelatihan kecerdasan buatan ini, baik secara langsung maupun virtual. Partisipasi Bapak dan Ibu adalah wujud nyata semangat belajar yang luar biasa,” ujar Bupati.

Baca Juga :  Arak-arakan Hingga Syukuran Piala Adipura 2023, Bupati Enos Naikkan Gaji Pasukan Orange

Beliau menegaskan, pelatihan ini bukan hanya untuk memecahkan rekor dunia, melainkan sebagai bekal ilmu bagi para guru. Menurutnya, rekor hanyalah bonus, sedangkan yang terpenting adalah keterampilan baru yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran.

“Saya berharap para guru dapat mulai menyusun perangkat mengajar berbasis AI, memanfaatkan aplikasi untuk penilaian otomatis, memahami prinsip etika digital, dan menciptakan pembelajaran yang lebih menyenangkan bagi para siswa. Dengan cara itu, kita bisa melahirkan generasi OKU Timur yang unggul, berkarakter, dan siap bersaing di era global,” tambahnya.

Baca Juga :  Hari Bhayangkara Ke-74 Polres Muara Enim Penuh Keakraban dengan DiWarnai Kenaikan Pangkat

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wakimin, S.Pd., M.M. menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian ini. Ia menegaskan bahwa keberhasilan OKU Timur mengirimkan 5.394 guru sebagai peserta tidak lepas dari dukungan penuh Bupati OKU Timur.

“Capaian ini berkat dorongan dan dukungan dari Bapak Bupati yang secara real time mengajak para guru untuk melek telhnologi AI,” ujar Wakimin.

Ia menjelaskan bahwa semangat yang ditunjukkannpara guru menjadi bukti nyata keseriusan OKU Timur dalam meningkatkan kompetensi tenaga pendidik. Wakimin berharap, pencapaian ini dapat memotivasi seluruh guru untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi.